1. Governor
Ondemand:
Ondemand adalah pilihan default HH agan. Pengaturan seimbangnya menawarkan kinerja yg baik antara baterai dan performa.
Powersave:
Settingan
maksimal frekuensi pada Powersave sama dgn settingan minimalnya.
Jelas, tidak mungkin kita gunakan untuk melakukan gaming dengan
scalling ini.
Userspace:
Userspace
memungkinkan anda mengatur frekuensi secara manual. Tapi, tanpa alasan
yg jelas, sangat sedikit org yg memakai Userspace.
Conservative:
Conservative
adalah Ondemand versi lambat ketika sedang running. Contoh, ketika
agan menghidupkan HH agan dan mulai memainkannya, Ondemand akan
meningkatkan frekuensi sampai mencapai titik maksimum pada kecepatan x.
Conservative akan melakukan hal yang sama pada x/2 (setengahnya).
Conservative adalah governor yg buruk untuk peforma, namun bagus untuk
baterai.
Performance:
Hampir
sama dgn Powersave, settingan frekuensi maksimum dan minimum
Peformance adalah sama, sehingga HH agan selalu di max power. Kalau agan
mau hemat, lebih baik jgn pakai yg ini.
Interactive:
Jika
Conservative adalah Ondemand lambat, Interactive adalah Ondemand
cepat. Running akan sedikit lebih cepat sehingga interaksi akan tampak
lebih menarik dengan konsumsi baterai hanya meningkatkan sedikit. Ini
adalah guovernor yang paling populer selama setahun terakhir.
InteractiveX:
Pada dasarnya, InteractiveX memiliki peforma seperti Interactive dengan baterai yang lebih baik.
Smartass:
Yang
satu ini sangat populer dan itu menjadi salah satu favorit untuk tahun
2011. Smartass didasarkan pada Interactive tetapi dengan beberapa
modifikasi.
Smartass V2:
Lanjutan dari smartass. Ada beberapa perbaikan bug. Dan jelas lebih OK dari yg pertama.
Smoothass:
Modifikasi dari Smartass generasi pertama. Running lebih agresif, peforma maknyos namun pemakaian baterai cukup hemat.
BrazilianWax:
Pada dasarnya sama dgn Smoothass, namun saya kurang tau dgn jelas apa perbedaannya.
SavagedZen:
Kernel
lain berbasis Smartass dengan banyak modifikasi yang bertujuan untuk
mendapatkan peforma dan penghematan baterai yg bagus. Dan itu berhasil
menurut saya. Overall, governor ini bagus, pilihan seimbang.
Minmax:
Adaptasi
dari governor Conservative, mungkin ini adalah governor tercepat untuk
saat ini (CMIIW). Dari segi baterai, lbh boros daripada Smartass V2.
Scary:
Scary didasarkan pada Conservative, namun lebih lambat dari Ondemand. Tapi, Scary memiliki unsur Smartass.
Lagfree:
Lagfree
lebih seperti Peformance. Skala pada Lagfree hampir sama dgn yg lain,
tetapi Lagfree siap untuk melompat ke frekuensi yang lebih tinggi
dengan lebih cepat. Sesuai dengan nama scalling ini, Lagfree = bebas
ngelag (CMIIW)
Recommended:
Hemat Baterai:
1. Interactive
2. Smartass
3. SavagedZen
4. PowerSave
Peforma Numbero Uno:
1. Minmax
2. Smartass V2
3. Lagfree
4. Perfomance
Perfoma Seimbang:
1. SavagedZen
2. Ondemand
3. InteractiveX
4. Scary
2. I/O Schedulers
I/O
Schedulers tidak begitu banyak menawarkan pilihan dan hanya sedikit yg
terlihat, tapi percayalah mereka ada. Perbedaan yg agan dan aganwati
bisa rasakan misalnya ketika membuka dan menutup aplikasi.
Noop:
Noop
adalah I/O Scheduler sederhana dan untuk Android, semakin sederhana
semakin baik. Tweak mengatur Noop sebagai default I/O Schedulers.
Anticipatory:
Saya
gak tau apakah ini bagus untuk HH agan- aganwati. Anticipatory
dinonaktifkan karena hampir gak ada yg menggunakan atau bahkan
merekomendasikannya.
CFQ a.k.a Completely Fair Queuing:
CFQ
adalah Ondemandnya (pada governor) I/O Schedulers. CFQ adalah yang
paling seimbang, diskenariokan untuk menghasilkan kinerja yg baik.
Tapi, dalam Android, ada sesuatu yg berbeda, CFQ bukanlah I/O Schedulers
yang paling cocok. Ada banyak tweak yg tersebar di seluruh XDA untuk
mengimprove CFQ.
BFQ a.k.a Budget Fair Queueing:
Banyak
orang yg berasumsi dan mengidolakan I/O Scheduler tipe ini. BFQ
didasarkan pada CFQ tetapi peformanya tidak seprima VR atau Simple,
walaupun sudah BFQ v2. Namun, BFQ memiliki kecepatan yg bagus pada saat
transfer USB).
Deadline:
Deadline
sebenarnya cukup populer bersama BFQ. Deadline digunakan dalam beberapa
kernel Netarchy misalnya untuk Nexus S. Namun, meskipun Deadline lebih
baik daripada CFQ, Deadline masih kalah dibandingkan dengan VR.
VR:
VR
adalah I/O Scheduler yg berazazkan Deadline. Mungkin yang terbaik
untuk perangkat Android dan MTD (Memory Technology Device). VR digunakan
juga dalam kernel IntersectRaven untuk Nexus One. Agan mungkin akan
mendapatkan dapat skor tinggi pada benchmark, tetapi VR adalah salah
satu yang paling tidak stabil. Peforma berfluktuasi (naik- turun).
Simple:
Seperti
namanya, Simple adalah I/O Scheduler yang sederhana. Seperti statement
sebelumnya, bahwa I/O Scheduler yg terbaik untuk Android adalah yg
(paling) sederhana. Terutama untuk perangkat EMMC (Embedded Multi Media
Card). Simple cukup dapat diandalkan, namun Simple tidak sebagus VR
ketika di puncak peforma, Simple adalah salah satu yang terbaik dalam
kategori peforma dan keiritan.
SIO:
Terdapat
unsur Deadline dan Noop pada SIO. Dengan kata lain, SIO adalah
Deadline versi ringan, tetapi SIO tidak melakukan penyortiran apapun.
Jadi SIO ditujukan untuk Random-Access Devices (seperti SSD hard disks)
dimana permintaan untuk penyortiran tidak diperlukan.
Recommended:
Hemat Baterai:
Simple Schedulers.
Peformance:
VR Schedulers.
for CM recomended I/O Scheduler (SIO, Deadline & Noop) By me Fahri. B
Sumber : http://www.facebook.com/groups/150857814977902/doc/228923237171359/